Aku Diajari Budheku Untuk Ngeseks

Agen-Poker-Domino-Ceme-dan-Capsa-Susun-Nomor-Satu-di-Indonesia-AGENPOKER.BIZ

SEX NIMAT - Kenalin namaku Arta. Saat ini umurku 22 tahun tinggi badanku 168 dengan badan yag lumayan layaknya cowok seumuranku. Kisah terlarang ini terjadi waktu aku masih duduk di bangku smp sekitar umur 15 tahun. Saat itu karena ibuku bekerja sebagai TKW di taiwan dan ayahku pergi merantau ke kalimantan maka aku dititipkan ke Budheku yang tinggal di magelang. Aku pindah sekolah di Magelang tempat Budheku tinggal. Aku diantar oleh ibuku sebelum keberangkatannnya ke taiwan. Sebelum berangkat ibuku memeluku dan menitipkan pesan pada Budheku.
Ibu : Tolong jaga anaku yah Mba, ajari dia biar jadi pinter.
Budhe Tuti : Yo mesti lah Ran, Arta akan ku anggep anaku sendiri kok…
Ibu : makasih yo mba..
Budhe Tuti : alah nda usah dipikirin lah,anak mu akan baik-baik aja di sini…
Ibu : jaga diri yah nak
Aku : iyah bu…
Ibu pun pergi bersama tetanggaku yang mengantarkan ke Jakarta akupun di tinggal ibu untuk waktu yang cukup lama.
Budhe Tuti adalah kakak kandung ibuku umurnya pada saat itu ialah 41 tahun, dia janda beranak 2. Anak pertamanya mas Tino sudah bekerja dan hijrah ke Jakarta. Anak keduanya Mba Inah sudah menikah dan ikut bersama suaminya di Surabaya.
Walau sudah berumur dan sudah janda, budhe boleh di bilang masih sangat cantik dan tubuhnya sangat menawan. Tingginya 170 cm dengan berat sekitar 70 kg, yah budheku ini memang agak gemuk, tetapi pada masa mudanya dia dikenal sebagai bunga desa di kampungnya. Oh ya pada saat itu tinggiku masih 140 cm, yah namanya juga masih kls 3 smp.
Sebelum kedatanganku ke magelang, budhe sudah mengurus surat kepindahanku di salah satu SMP di magelang. Jadi keesokan harinya aq sudah mulai bersekolah di sekolah baru.
Keesokannya aq diantar budhe pergi bersekolah.Waktu pun cepat berlalu dan tanpa terasa aku sudah tinggal di rumah budhe selama 3 bulan. Selama tiga bulan itu budhe sudah sangat baik kepadaku, setiap hari memberikan sarapan, membelikan aku pakaian, dan segala benuk kebutuhannku budhe yang mengurus.


AGEN POKER - Pada saat itu aku adalah seorang anak yang masih sangat polos, jangan kan berpacaran, mengenal perempuan saja belum pernah sampai kejadian itu terjadi. Suatu malam budheku menghampiriku dan bertanya :
Budhe : Leh…
Aku : nggeh bude …
Budhe : kamu sudah maem?
Aku : sampun budhe..
Budhe : gimana perasaannya tinggal sama budhe,
Aku : wah seneng budhe, budhe tuh baik banget.
Budhe : yow is klo gtu. Oh ya Ar, kamu besok sekolah?
Aku : iyo budhe. Kenapa toh?
Budhe : nda papa, gimana kalau besok bolos ajah….
Aku : loh kenapa toh budhe.
Budhe : budhe mau ngajakin kamu ke suatu tempat.
Aku : kemana toh budhe?
Budhe : wis toh nurut ae, pokoknya kamu bakalan seneng dan ini akan menjadi pengalamnmu seumur hidup.. (budhepun pergi ke kamarnya sambil tersenyum padaku) Yo wis sana tidur…
Wadu mau diajak kemana yah aku ini. Aku sama sekali tidak menduga budhe mau mengajakku kemana, hingga membuatku tidak bisa tidur. Jujur pada saat itu aku belum membayangkan budheku yang macam2 karena memang saat itu aku memang polos.
Akupun tertidur sambil memikirkan besok hendak di ajak kemana oleh budhe. Aku pun tertidur hingga ada suara yang memanggilku.
“Ar Ar sini leh…” oh ternyata budhe yang memanggil, “ ada apa budhe?” jawabku. “Bobo sama budhe yuh “pinta budhe. Akupun menghampiri budhe yang berdiri di depan kamarku. “ mangkenapa toh budhe? “
“ yah gak apapa, mang nda boleh budhe kamu bobo bareng sama kamu?
“Eeee… iya deh budhe” jawabku
“ gtu donk, hayuu”
Saat itu aku melihat jam, dan menunjukan angka 1 ternyata aku sudah tertidur selama 3 jam, dan alhasil aku sudah tidak mengantuk. Aku lalu menuju kamar budhe bersamanya.
“ayo sini Ar bobo disini” kan klo disini enak bisa bobo bareng budhe” sapa budhe dengan nada genit..
“ ohh iya budhe, kamar budhe luas sih jadi anget” jawabku polos
“kamu ini loh polos betul jawabnya’’
‘’ ehh Ar dah punya pacar di sekolah”
“Belom budhe gak berani” jawabku. “Loh kenapa” Tanya budhe balik.
“gak boleh sama ibu, budhe katanya aku gak boleh pacaran dulu sebelom sma.” Jawabku.
“ ohh, kasihan yah kamu, berarti kamu belom pernah menyentuh tubuh perempuan?”
“ maksud budhe” jawabku kaget?
“giniloh maksud bude” sambil memegang tanganku dan menaruhnya di dadanya yang berukuran besar. Mungkin sekitar 38.
Aq langsung kaget dan gemetaran, baru kali ini aku memegang dada perempuan dan lebih parahnya dada budeku sendiri.
“ ndak udah malu Ar, ini kan budhemu sendiri, budhe gak bakalan bilang ke ibu kok”
“tapi budhe” sanggahku”
“Anto mau nolongin budhe gak?” bisiknya ditelingaku.
“ nolongin a[pa budhe?” jawbku gemetaran
“dah pokoknya kamu nurut aja sama budhe”
“ eh eh eh iya budhe “ jawabku terbata bata..
Saat aku menjawab iya sekejab budhe langsung menciumku.. much. Aq langsung kaget dan tidak bisa berbuat apa-apa. Aku terdiam dan tak membalas apa-apa.
“oala kamu ini benar polos ternyata yah Ar. Sampe ciuman aja gak tahu.Ya dah Budhe ajarin yah biar kamu pinter “
“coba kamu julurin lidah kamu”
Aku pun menjulurkan lidah ku sesuai pinta budhe.
“ Ar gini nih caranya ciuman “ langsung budheku menyedot lidahku, budhe menyedot lidahku cukup lama, sedotannya sangat kencang sampai aku kehabisan nafas. Tak lama aku mulai terbiasa dan membalas menyedot lidahnya
“wah sudah mulai pintar yah kamu”

 Agen-Poker-Domino-Ceme-dan-Capsa-Susun-Nomor-Satu-di-Indonesia-AGENPOKER.BIZ

AGEN DOMINO INDONESIA - Budhe langsung membuka bajuku dan sekejam menjilati putingku, ya ampun aku sungguh merasakan geli segeli-gelinya, aku tak bisa berontak, semakin aku berontak budhe malah memeluku, budhe pun mengelus2 celanaku dan memegangi burung kecilku.
“ahhh budhe geli”
“ndak papa nanti kamu juga suka’’ budepun melepas celana dan celana dalamku
“oala burung mu iki loh leh? Kecil banget, koyo cacing uget2” hihihi ledek budhe sambil tertawa..
“yo namanya juga masih kecil budhe”
Saat itu kontolku mungkin hanya sebesar jari telunjukku saja. Budheku terheran2 lalu tak lama dia memegang kontolku dan memainkannya.
Sungguh ini adalah kali pertama ada orang memegang kontolku, aku saja tidak pernah memeganggnya kecuali saat pipis, bakan saat itu aku belum mengenal onani.
“sini biar burungnya budhe jadiin gede ya”
Ehhh iya budhe “
Budhepun mengocokkan kontolku. Kocokannya sangat kecang mungkin Karena hasrat yang lama tak terbalas karena di tinggal suaminya 6 tahun lalu.
Tak lama aku merasakan ada yang hendak keluar dari kontolku aku pikir aku mau pipis ternyata bukan”
“budhhe aku mau pipis nih “
“wah cepat sekali yah”
Budhepun langsung mengulum kontol kecilku, tidak hanya itu dia bahkan menyedotnya, aku pun mengeluarkan spermaku di dalam mulutnya. Karena kali pertama spermaku keluar, maka yang keluar cukup banyak dan kental.
“budhe kok yang keluar kental yah?” tanyaku bingung
“ oala kamu baru pertama kali yah,pantes banyak banget, budhe sampe belepotan gini.”
Budhepun membersihkan sisa sperma yang masih tersisa di ujung kontolku, sungguh aku lemas sekali dan tak bisa bergerak, budheku masih saja mengulum dan mengocok kontolku walau dia tahu kontolku sudah tidak tegang lagi.
Lalu budhe menyuruhku istirahat dan memberikanku segelas teh hangat.
“gimana rasanya enak nda” Tanya budhe dengan genit
“ enak sih budhe, tapi apa budhe ndak jijik minum pipisnya Arta?” jawabku bengong
“Arta, itu tuh namanya bukan pipis, itu tuh namanya sperma”
Sperma ntu opo budhe” tanyaku lagi..
“ yowislah nanti kamu juga bakal tahu “
“ sekarang kamu yang gantian yah yang jilatin pepeknya budhe”
“opo meneh tu budhe” tanyaku lagi
Tanpa menjawab dia langsung membuka daster batiknya yang sedari tadi masih dia kenakan. Dan terpampanglah tubuh sintal dan dada yang menjulang. Budhe pun membuka bhanya dan menaruhnya di pinggiran kasur…
“kamu nenenin susunya budhe yah”
Tanpa menjawab budhe langsung mengarahkan kepalaku ke susunya yang super besar tanpa diajari aku langsung mengulum pentil budhe yang agak kecoklatan. Aku menyedotnya. Lalu terdengarlah rintihan dari budhe yang seakan menikmati aksi dari keponakannya ini.. “ terus Arr, hisap susu budhe Arr, dah lama budhe gak di nenenin”
“slruuppp slruup, 5 menit aku menyedot susu budheku, sungguh nikmat susu budheku ini dia pun mengerang kenikmatan.
“achhh achhhh , kamu pintar Aaarrrr… achhhhh”
Slruuppp aku terus saja menyedotnya bergantian antara kanan dan kiri.


BANDAR CEME INDONESIA - Tak lama budheku menciumku kembali, dan kami berciuman cukup lama.. sluurppp bunyi ceplak ceplok pun terdengar.
“ahhh budhe dah gak tahan lagi nih Arr” kamu jilatin pepek budhe yah”
Budhe pun membuka celana dalamnya. Dan tak disangak aku melihat kelamin perempuan untuk pertama kalinya pada malam itu. Sungguh pemandangan yang luar biasa. Memek budheku sungguhlah indah bulunya sangat lebat bahkan dinding memeknyapun tidak terlihat. Jembutnya tumbuh mulai dari bawah pusar hingga ke lubang anuspun ditumbuhi oleh bulu hitam halus. Beda dengan ku yang saat itu belum di tumbuhi bulu sehelaipun.
“Arr ini yang namanya pepek, kamu baru pertama kali ngelihatnya juga kan?”
“iya budhe” jawabku sambil terpana melihat memek budheku itu
“ nih kamu jilatin yah seperti yang budhe lakuin ke burung kamu”
Aku ragu-ragu untuk melakukannya, tetapi akhirnya memberanikan diri mendekatkan kepalaku kedepan liang kewanitaan budeku ini. Setelah cukup dekat, aku sungguh kaget, ternyata memek wanita itu baunya cukup has dan sangat menyeruak hidung, awalnya aku jijik karena baunya, tetapi aku mencoba untuk menjilatnya, lidahku pun aku masukan kedalam belahan daging yang di tumbuhi oleh hutan rimba. Aku langsung terbatuk dan hendak muntah.
“jijik yah Arr, gak papa emang baunya seperti itu” tapi enak kok cobain aja”
“iya budhe” lalu aku menjilatinya, perlahan aku mulai memberanikan diri untuk memeganya, lalu aku menyibak belahan memeknya menggunakan tanganku. Lalu tersibaklah belahan memek budheku, tak seseram penampilan luarnya, ternyata bagian dalam memek budheku berwarna merah muda tetapi agak kehitaman di pinggirnya
Aq pun menjilati bagian dalam memek budheku cukup lama hingga ia mengerang dan menggencetnya dengan pahanya yang montok
“terus Aarrr, kamu pintar sayang, rintihan kecil itu membuatku semakin cepat menjilatinnya, ternyata tak sesuai duagaanku, ternyata lama kelamaan memek budheku ini rasanya sungguh nikmat dan membuatku ketagihan,
Budhe tidak tinggal diam, dia pun mengulum kontol kecil ku yang sudah mengeras.
“ahhh budhe enak budeh, Arta suka”
“bagus sekarang kamu mulai pintar” jawab budhe
“bude,Ar mau keluar nih” erangku
Budhe juga mau keluar Ar. bareng ae yoo”…..
“achhh Aaarrr achhh
Enak banget Arr”
Crooooooorttt….
Akhirnya kamu berdua keluar bersama. kami belepotan cairan masing masing
“ahh enak banget Arrr, kamu cepet belajar yah”
“kan diajarin sama budhe” hehehe
Sejenak kami tertawa bersama.
Tak terasa kami sudah melakukan ini selama 2 jam, lalu tanpa di sadari kami berduapun tertidur dengan keadaan telanjang…



=====================================================================




Apakah anda sudah memiliki user ID untuk bermain Poker ? Jika belum segera hubungi Customer Service Online kami di WWW.AGENPOKER.BIZ dan Customer Service 24 jam kami akan melayani anda dengan ramah mengenai proses registrasi dan deposit.

Agenpoker.Biz Merupakan Solusi Judi Poker Online Terbaik Dalam Permainan Poker

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.